AC MILAN JUARA SERIE A

SCUDETTO SETELAH 11 TAHUN PENANTIAN

Habis gelap terbitlah terang, sepenggal kalimat yang sangat sesuai untuk merujuk kepada kondisi AC Milan dalam satu dekade terakhir, I Rossoneri kembali ke jalur persaingan dalam perebutan Gelar Juara Serie A musim 2021-2022, skuad AC Milan terakhir membawa pulang Gelar Juara pada musim 2010-2011, sangat wajar mengingat pada waktu itu Milan masih di perkuat oleh pemain-pemain yang memiliki nama besar dan juga kualitas di atas rata-rata pemain lainnya, diantaranya Clarence Seedorf, Gennaro Gattuso, Alessandro Nesta, Thiago Silva, Filippo Inzaghi, Massimo Ambrosini, Andrea Pirlo dan Zlatan Ibrahimovic, nama terakhir masih bermain untuk Skuad Milan pada musim ini.

Tercatat dalam sebelas musim terakhir setelah meraih Scudetto, cahaya dan ke digdayaan I Rossoneri seperti meredup dalam perebutan Gelar Scudetto,  I Rossoneri hanya mampu finis menjadi Raner Up sebanyak 2 kali selebihnya sangat mengecewakan. Yang paling kelam terjadi pada musim 2014-2015,  Milan hanya mampu Finis di posisi 10 Klasemen dengan mengumpulkan 52 poin sampai akhir musim, selisih dengan Juventus 35 poin di puncak klasemen. sedang Juventus menjadi Raja Serie A Italia dengan 8 kali menjadi Kampiun Juara secara berturut-turut dari 2011-2012 sampai musim 2019-2020 sampai Inter Milan merebutnya pada musim lalu. Lihat klasemen Serie A di Giornata ke 37 musim ini :

SERIE A KLASEMEN

kini AC Milan menjadi Pemimpin Klasemen dengan mengantingi 83 poin, selisih 2 poin dengan rekan sekota Inter Milan yang mengumpulkan 81 pion. Hampir bisa di pastikan mereka akan merebut Gelar Scudetto dari tangan Rival sekota. Penentuan nasib akan di tentukan pada Giornata ke 38 Minggu nanti (22/05/2022), memainkan laga melawan Sassuolo menjadi penentu bagi AC Milan, Pasalnya bila kalah Inter Milan yang akan menjadi kampiun Juara sekaligus juara bertahan. Di atas kertas Milan bisa di katakan lebih di unggulkan, dalam tiga laga terakhir Milan berhasil memenangkan semua laga, sedangkan Sassuolo tidak demikian.

Baca Juga  Ini Tim yang Promosi dan Degradasi di Liga Inggris Musim 2022-2023

MILAN VS SASSUOLO

Merujuk pada rekor pertemuan keduanya, dalam lima laga mereka bermain imbang, dua kali menang, dua kali kalah, dan satu kali bermain Seri. Bila mengutip apa yang di katakana pelatih Sassuolo milan harus benar-benar waspada.

“Saya mengerti mereka tidak memberi kami banyak peluang pada laga nanti. merek adalah tim yang memiliki rekor tak terkalahkan. Milan lebih baik musim ini dan pantas memimpin klasemen. Jika Tim lain memberikan kemenangan begitu saja pada mereka, tetapi tidak dengan kami, kami adalah Sassuolo, bukan mitra latihan mereka. Kita akan melihat Hasilnya nanti,” kata Dionisi dilansir dari football Italia, Rabu (18/5/2022).

HEAD TO HEAD AC MILAN VS INTER MILAN

Untuk mengunci Scudetto, Milan hanya perlu bermain Imbang pada laga nanti, apabila Inter Milan berhasil menang pada hari yang sama melawan Sampdoria, Milan tetap keluar sebagai juara. mengingat Nerazzurri kalah secara hitung-hitungan dari dua laga Home Away musim ini, yaitu sekali Seri dan sekali kalah. Satu-satunya peluang bagi Inter Milan adalah berharap Rival sekota mereka AC Milan kalah dari Sassuolo pada Minggu malam nanti.

STEFANO PIOLI PELATIH TERBAIK SERIE A

Jika berhasil, keberhasilan Milan kali ini tidak lepas dari tangan dingin sang pelatih Stefano Pioli, ini merupakan Gelar Juara pertama dalam karir kepelatihannya, sejak diangkat menjadi pelatih Milan pada Oktober 2019 silam. Kini dia menjawab keraguan dengan membawa pulang scudetto dan teranyar memberi satu lembar tiket untuk AC Milan ke Liga Champions musim depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *